Memahami individu Kesulitan Berhitung, Berbahasa Dan Berbicara

MEMAHAMI INDIVIDU YANG MENGALAMI KESULITAN BERBICARA BERBAHASA DAN BERHITUNG

PADA SISWA KELAS III (TIGA) SD NEGERI I BABAKAN
PUGUNG TANGGAMUS



Disusun Oleh :
Kelompok I


Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Mata Kuliah Pemahaman Individu I
Pada
Jurusan Ilmu Pendidikan
Psikologi Pendidikan dan Bimbingan
Semester II (Genap)











SEKOALAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) MUHAMMADIYAH PRINGSEWU LAMPUNG
TAHUN 2010

HALAMAN PENGESAHAN



DAFTAR NAMA KELOMPOK

NO NAMA NPM PARAF
1 MIDI ARIYANTO 09020104 1.
2 KUKUH RIZAL PRATAMA 09020108 2.
3 NIKO ARIS WIBOWO 09020107 3.




Pringsewu, Maret 2010

Mengetahui
Dosen Pengampu




Drs. H. YULIANTO
NIP. 131479996









KATA PENGANTAR



Puji syukur kehadirat ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Memahami Individu yang mengalami kesulitan dalam Berbicara, Berbahasa dan Berhitung.

Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada :
1. Drs. H Yulianto selaku Dosen Pengampu mata kuliah pemahaman individu I.
2. Hermant selaku Kepala Sekolah SD Negeri I Babakan
3. Nurhayani selaku wali kelas III SD Negeri I Babakn
4. Eri Mariyana selaku guru bidang study matematika
5. Semua pihak yang telah membantu tersusunnya makalah ini.

Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna perbaikan makalah selanjutnya

Pringsewu, Maret 2010
Penulis,

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN......................................................... ii
KATA PENGANTAR..................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................. 1
B. Permasalahan................................................................... 2
C. Tujuan Penelitian………................................................. 2
D. Metode Penelitian............................................................ 2
E. Manfaat dan Kegunaan..….............................................. 2
BAB II LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN
A. Landasan Teori.................................................................. 3
B. Hasil Kegiatan Penelitian.................................................. 4
C. Langkah-langkah Pelaksanaan Penelitian......................... 6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ....................................................................... 7
B. Saran.................................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manusia merupakan mahluk sosial yang mempunyai karakteristik yang berbeda antara individu dengan individu yang lain. Begitu pula dengan siswa sekolah dasar kalas III memiliki perbedaan dalam Berbicara, Berbahasa, dan Berhitung.

Pada saat ini di sekolah dasar masih terlihat ada siswa yang kurang mampu dalam Berbicara, Berbahasa, dan Berhitung itu semua terjadi akibat kurangnya pemahaman mereka tentang betapa pentingnya kemampuan dalam Berbicara, Berbahasa dan Berhitung. guna menciptakan hidup yang lebih baik dimasa depan.

Untuk itu STKIP Muhammadiyah Pringsewu Lampung, Prody BK, Semester III melakukan observasi dan wawancara langsung ke lembaga pendidikan dasar, salah satunya ke SD NEGERI I BABAKAN KEC. PUGUNG KAB. TANGGAMUS, sebagai tugas kelompok mata kuliah PEMAHAMAN INDIVIDU I.

Diwajibkan untuk menyusun sebuah laporan penelitian dengan judul memahami individu yang mempunyai kesulitan dalam Berbicara, Berbahasa, dan Berhitung pada siswa kelas III SD.

B. Permasalahan
Pada kesempatan ini kami, mencoba mengadakan penelitian di SD Negeri I Babakan pada siswa kelas III, serta adanya penjelasan dari dewan gurulah maka kami dapat merumuskan suatu permasalahan tentang faktor-faktor yang menyebabkan siswa merasa sulit dalam Berbicara, Berbahasa, dan Berhitung.

C. Tujuan Penelitian
Beberapa tujuan yang ingin dicapai kelompok kami antara lain:
1. Untuk mengidentifikasi kemampuan siswa dalam Berbicara, Berbahasa, dan Berhitung.
2. Mengetahui faktor penyebab siswa yang mengalami kesulitan Berbicara, Berbahasa, dan Berhitung
3. Menambah pengetahuan mahasiswa di luar kampus
4. Melatih kemampuan mahasiswa di lapangan
5. Belajar mengahadapi peserta didik secara langsung.

D. Metode Penelitian
Pada kesempatan ini kami menggunakan metode yaitu :
1. Observasi langsung
2. Wawancara

E. Manfaat dan Kegunaan
Manfaat dan kegunaan penelitian antara lain :
1. Memperoleh ilmu pengetahuan dan dan informasi
2. Melatih mentalitas mahasiswa
3. Untuk membantu mahasiswa dalam belajar di lapangan.
BAB II
LANDASAN TEORI DAN PEMBAHASAN

A. Landasan Teori
Belajar itu sendiri secara sederhana dapat di devinisi sebagai aktivitas yang dilakuakn individu secara sadar untuk mendapatkan pengetahuan tentang apa yang telah di pelajari dan sebagai hasil dari interaksiya dengan lingkungan sekitarnya.

Perlu disadari harus ada teori-teori dalam belajar dan perlu disadari juga bahwa setiap teori belajar selalu tersimpan kelemahan di balik kelebihannya.
Dalam belajar, seorang anak tidak akan dapat menghindarkan dor dari suatu situasi. Situasi akan menentukan aktivitas apa yang akan dilakukan dalam rangka belajar. Beberapa aktifitas belajar di contohkan seperti: mendengarkan, memandang, menulis atau mencatat, membaca, mengingat, berfikir, latihan atau praktek, dll.
Dalam proses belajar, motivasi sangat diperlukan, sebab seseorang yang tidak mempunyai motivasi dalam belajar, tak akan mungkin melakukan aktivitas belajar. Hal ini merupakan pertanda sesuatu yang akan dikerjakan itu kebutuhannya. Segala sesuatu yang menarik minat orang lain belum tentu menarik minat orang tertentu selama sesuatu itu tidak bersentuhan dengan kebutuhannya.
Dalam belajar terdapat beberapa faktor yang menyebabkan kesulitan belajar, antara lain :
a. Latar belakang kehidupan siswa di lingkugan keluarga dan masarakat yang kurang baik.
b. Kurang nya atau bahkan tidak adanya perhatian dari orangtua siswa.
c. Lemahnya pemahaman terhadap materi yang di sampaikan oleh guru.
d. Kurangnya perhatian guru kelas terhadap siswa – siswa yang mengalami permasalahan pemahaman materi.
e. Kurangnya kedisiplinan atau sering tidak hadirnya siswa di sekolah.

B. Hasil Kegiatan Penelitian
Setelah kami mengadakan penelitian di SD Negeri I Babakan untuk memahami kesulitan mereka dalam Berbicara, Berbahasa dan Berhitung, maka kami memperoleh hasil sebagai berikut :
Jumlah siswa kelas III di SD Negeri I Babakan T.P 2009/2010 sebanyak 29 siswa, dengan rincian 17 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan.

Dari data tersebut kami tidak menemukan siswa yang mengalami kesulitan dalam berbicara, seluruh siswa disana bisa dikatakan cukup pandai dalam bebicara. Pada saat wali kelas memanggil siswanya satu persatu untuk maju ke depan untuk menceritakan pengalaman pribadinya dengan berani dan percaya dirinya siswa – siswa itu maju dan menceritakannya dengan lancar. Saat kami melakukan tanya jawab pada siswa, seluruh siswa berani berbicara dan menjawab pertanyaan kami bahkan ada yang bertanya.
Dalam hal berbahasa kami menemukan satu siswa yang kurang mampu dalam berbahasa ( Bahasa Indonesia ) dengan baik, terutama dalam tatanan bahasa dan kurang menguasai kosakata. Sehingga saat berbahasa Indonesia siswa itu masih mencampurkan bahasa daerahnya ke dalam bahasa Indonesia. Untuk itu perlu diperhatikan dan dibimbing, agar siwa tersebut pandai berbahasa Indonesia karena bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan bangsa Indonesia.

Dalam hal berhitung kami menemukan banyak sekali siswa yang bisa berhitung tetapi tidak menyukai pelajaran yang bersifat hitung – hitungan (Bidang study Matematika ), dikarena kurangnya motivasi intrinsik pada diri siswa tersebut. Untuk itu perlu diberikan motivasi ekstrinsik supaya dia rajin belajar dan menyukai pelajaran yang bersifat menghitung ( Matematika )

Dari data tersebut terdapat 16 siswa yang kurang menyukai pelajaran yang bersifat menghitung, dan ada 1 siswa yang mengalami kesulitan dalam berbahasa.
1. Dalam hal berbicara
Dalam hal berbicara sudah cukup baik karena siswa disana cukup berani dan mempunyai raasa percaya diri.
2. Dalam hal berbahasa
Dalam hal berbahasa masih ada siswa yang kurang mampu berabahsa dengan baik,terutama dalam tatanan bahasa dan urang menguasaikosa kata. Dikarenakan siswa tersebut masih sering menggunakan bahasa daerah di bandingkan dengan menggunakan bahasa Indonesia.
3. Dalam hal berhitung
Dalam hal berehitung para siswa cukup lancar. Tetapi sebagian dari mereka tidak menyukai mata pelajaran yang bersifat menghitung atau pelajaran matematika, di karenakan kurangnya motivasi intrinsik pada diri siswa tersebut.

C. Langkah-langkah Pelaksanaan Penelitian
Adapun langkah penelitian dari kelompok kami adalah sebagai berikut :
1. Melakukan tanya jawab dengan siswa
2. Wawancara dengan guru










BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari data tersebut terdapat 16 siswa yang kurang menyukai pelajaran yang bersifat menghitung, dan ada 1 siswa yang mengalami kesulitan dalam berbahasa. Dalam hal berbicara sudah cukup baik karena siswa disana cukup berani dan mempunyai raasa percaya diri.

Dalam hal berbahasa masih ada siswa yang kurang mampu berabahasa dengan baik,terutama dalam tatanan bahasa dan kurang menguasai kosa kata. Dikarenakan siswa tersebut masih sering menggunakan bahasa daerah dibandingkan dengan menggunakan bahasa Indonesia.

Dalam hal berhitung para siswa cukup lancar. Tetapi sebagian dari mereka tidak menyukai mata pelajaran yang bersifat menghitung atau pelajaran matematika, dikarenakan kurangnya motivasi intrinsik pada diri siswa tersebut.

Siswa yang memiliki kemampuan dalam berbicara, berbahasa dan berhitung dengan baik, maka akan lebih mudah dalam proses belajarnya, dan sebaliknya siswa yang kurang mampu dalam berbicara, berbahasa, dan berhitung maka dalam proses belajarnya akan terhambat.


B. Saran
Melalui laporan penelitian ini, penulis mengajukan saran-saran kepada Dewan Guru Sekolah Dasar Negeri I Babakan, agar lebih memperhatikan dan memberi dorongan kepada siswa supaya lebih giat dalam belajar baik di sekolah maupun di rumah, guna memperlancar siswa dalam Berbicara, Berbahasa dan Berhitung.

DAFTAR PUSTAKA

Bahri Syairul D , 2000. Psikologi Belajar . Banjar Masin, Rineka Cipta.